RAHASIA MENUJU SUKSES

PERNAHKAH terbayang di benak anda,begitu lulus kuliah nanti,kelak menjadi apa? Jawaban yang pasti adalah bekerja. Tetapi, bekeerja untuk siapa? Untuk orang lainkah? Untuk diri sendirikah? Menjadi karyawan atau ingin membangun bisnis sendiri,membuka lapangan pekerjaan sehingga dapat memberikan pekerjaan bagi orang lain? apapun yang anda pilih, so pasti ingin sukses. Sukses dalam karier dan sukses dalam bisnis.
          Untuk mencapai sukses, banyak element yang harus dijalankan. Antara llain,niat atau kemauan,kerja keras, disiplin dan pantang menyerah, Cukupkah hanya itu? Belum, masih banyak elemen lain yang dapat dipakai sebagai tangga menuju kesuksesan. Terutama bagi yang berniat membuka usaha sendiri, merintis bisnis dan menjadi pengusaha, dibutuhkan keberanian tingkat tinggi, tekat yang bulat dan berani melabrak zona nyaman yang selama ini melingkupi dirinya. Berbeda jika hanya menjadi pegawai kantoran, cukup bekerja dengan manis, mnegejar target perusahaan,mendapat gaji, dan jika beprestasi maka mendapat bonus tambahan. Enough. Tak ada yang lain.
          Menjadi pengusaha, menurut saya, adalah cara yang paling baik. Setidaknya, kita bekerja untuk diri kita sindidri, kita menjadi bos atas kerja keras kita sendiri. Dengan menjadi seorang pengusaha , kita bisa mengeksplor kemampuan kita secara maksimal ,melakukan petualangan secara kreatif dan inovatif,membuat strategi-strategi marketing baru secara berkala. Semua ini wajib dilakukan karena ada sebuah tanggung jawab yang besar terhadap kelangsungan  usaha dan itu akan menjadi pematik serta pengobar semangat untuk brtempur menakhlukkan persaingan.
         Pola pikir untuk orang-orang yang ingin sukses,tentu saja, berbeda dengan pola pikir orang-orang lain. Mindsetnya berubah 180 derajat dari mindset orang kebanyakan. Konsep hidunya mengikuti alur otak kanan dan cenderung mengabaikan logika. Pola  pikirnya lebih terbuka, berpikir cepat untuk menemukan solusi-solusi yang jitu bagi kelangsungan usahanya dan berani mengambil berbagai resiko.
        Langkah pertama adalah bermimpi meraih sukses. Mimpi inni sebagai sebuah visi untuk menetapkan tujuan. Berikuynya adalah menanamkan kata sukses di dlam benak, berulang-ulang diucapkan , dipikirkan, diresapi kata-kata sukses tersebut sebagai sebuah afirmasi. Dalam konteks keagamaan, afirmasi sdalah wujud lain dari do'a. Tanamkan dibenak anda bahwa anda sukses , anda berhasil, anda berjaya. Berulan-ulang disebut saat mau tidur, saat bangun pagi memulai hari, dan selip kata-kata itu dalam do'a-do'a yang dilafalkan.
       Cukupkah? Ups,belum.Mimpi kesuksesan harus divisualisasikan ,diwujudkan dalam sebuah bentuk imajinasi. Kekuatan visualisasi ini sebagai perwakilan dari kekuatan diri sendiri untuk pencapaian impian. Dan, rasakan kesuksesan tersebut seola-olah sudah terjadi, meresapi bersama helaan nafasanda. Mainkan imajinasi tersebut dalam setiap kesempatan. Efektifkan daya imajinasi tersebut melalui otak kanan.
       Agar terjadi sebuah keseimbangan, nilai-nilai spiritual harus tetap terjaga. Keikhlasan ,keyakinan, dan kepasrahan terhadap tuhan yang maha esa menjadi senjata pamungkas untuk meraih segalanya. Kendaraan itu semuanya adalah kebahagiaan. Saat kita merasa bahagia, nilai-nilai positif akan memancar dengan kuatnya ,semestapun akan begerak menyalurkan enrgi yang berpihak kepada keinginan kita yang ditanamkan melelui mindset dan digerakkan oleh otak kanan.
       Setiap manusia memilikipotensi untuk sukses ,untuk melaju dengan kencangnya kearah yang dia inginkan sendiri. Setiap manusia memiliki kekuatan untuik meraih yang dia kehendaki. Apabila elemen-eleemen tersebut dijalankan dengan penuh semangat, dengan keyakinan tinggi, dengan rasa cinta yang besar,maka sukses akan mudah datang. Lakukanlah apa yang hebdak kamu lakukan. Ayo, mulaimulai sekarang ,lakukan perjalanan menujun sukses.